Tips Agar Kamu Tidak Mudah Baper alias Bawa Perasaan

Kalian pasti sudah sering mendengar kata inikan ‘Baper’. Bawa perasaan atau diakronimkan jadi baper menjadi salah satu kata yang paling sering dilontarkan orang sekarang. Kata ini digunakan untuk menggambarkan sifat seseorang yang dianggap bermental lemah. Siapapun bisa terkena si baper ini, termasuk kamu.

Mempunyai mental yang kuat itu bagus, tapi kalau perasaanmu lembut, itu juga bukan dosa. Belum lagi pengalaman orang kan beda-beda, bisa aja hal yang biasa buatmu nggak biasa buat dia. Intinya, baperan itu manusiawi.

Yang nyebelin, kata baperan ini sekarang dipake sama orang yang salah tapi nggak mau ngaku salah. Kayak orang yang habis berbuat menyinggung, eh malah bilang :

“Ah, kamu mah digituin doang baperan”
“Jangan baperan dong, aku kan cuma bercanda!”
“Ya, salah siapa kamunya baperan?”

Buseeet. Bukannya minta maaf, malah nyalahin orang yang tersakiti atau tersinggung. Bukannya mengakui kesalahan, malah victim blaming. Apa yang lebih menggambarkan orang seperti itu selain “nggak tahu malu”?

Parahnya lagi, orang-orang malah memperluas kiprah kata toksik ini dalam hubungan antarmanusia.

Baper saat ini menjadi kata kata hits di kalangan Remaja. Contoh contoh kasus orang baper adalah sebagai berikut :

1. Di PHP in.

@dndtarisa

Kasus paling umum yang sering terjadi dalam dunia per-baper-an adalah di PHP in. Hal ini terjadi ketika terjadi mis-komunikasi antara Hati. *eaaakk.

2. Gagal Move on

Mantan adalah orang yang pernah meninggalkan jejak di hidupmu, tak banyak orang yang putus langsung bisa move on menghapus jejak jejak itu.

Rata rata, orang orang akan mengalami masa Gagal Move on namun rentang waktunya memang ber beda beda. Ada yang 1 hari aja, ada yang 1 Minggu aja, ada yang 1 bulan aja, ada yang 1 tahun aja, namun juga ada yang gagal move on sampai 1 windu, kayak tulus.
Udah sewindu baru sadar dia mau move on.

3. Sosial Media

Contoh : Grup whatsapp di bikin untuk menjalin hubungan komunikasi massal, maksudnya bukan komunikasi antar dua orang saja tapi antara banyak orang.

Nah seringkali terjadi peristiwa "seseorang left group" atau "seseorang di kick" oleh admin. tak jarang hal ini menimbulkan baper.
"Salah gue apa kok di kick? // Kok dia Left ? kita salah ngomong apa?"

@lenzy98_

 

Selain social Media berupa whatsapp, ada juga facebook, twitter, BBM, Line, path, Instagram, Ask Fm. Dan oh apa lagi social media yang belum saya sebut?

Saat ini banyak sekali terjadi drama social media unfollow/unfriend/block lalu baper.
Ada juga yang main komentar komentar tanpa disaring dulu. Lalu ada yang baper.

4. Di katain/Di Bully

Btw, bahasa indonesianya bullying adalah perundungan. Fenomena kata kata baper akhir akhir ini juga menjadi semacam pembelaan bagi tukang tukang Bully di indonesia. Ketika udah ngata ngatain temen sering kali kita tanpa sadar kita bilang.
"Alaaaah gitu aja baper, cupu lo".

Meskipun teman yang kena bully senyum senyum aja, ketawa ketawa aja, sok tegar. padahal kita nggak tau tuh apa iya dia nya nggak tersinggung ?

Dari sisi si tukang bully ini, kadang dia juga baper sih. Ketika udah terlanjur ngomong, pasti ada rasa gak enak gitu.
"Eh kayaknya gue barusan salah ngomong deh?"

5. LDR

Hal terakhir yang paling sering bikin baper adalah soal LDR. Ketika melihat senja, inget dia.. Yang jauh disana, tapi memandang langit yang sama.
Ketika malam minggu sendirian, liat di sebelah meja makan ada orang pacaran, Baper juga. Hiliiih mbeel.

"pergilah kasih kejarlah keinginanmu
selagi masih ada waktu
Jangan hiraukan diriku
Aku rela Berpisah demi untuk dirimu
Smoga tercpai segala keinginanmu "

Diatas adalah contoh-contoh baper anak jaman sekarang. Nah gimana sih caranya agar tidak mudah baper? Caranya gampang yuk lakukan beberapa tips di bawah ini, let’s check it…

Jangan Mudah Mengambil Kesimpulan dan Berfikir Rasional

@debrino_ino

Biasanya pada orang yang mudah baper penyebab utamanya adalah kesimpulan atau prediksi yang di buatnya. Contohnya ia menyimpulkan tentang adanya sesuatu perasaan cinta.

Padahal yang terjadi yang biasa saja. Dan ketika prediksi yang disumpulkannya tidak bersambut, dia baper setelah itu uring-uringan.

Jadi guys jangan pernah mengambil kesimpulan secara mudah karena itu tidak baik untukmu, berfikirlah secara rasional.

Bersikap Dewasa

@tyafadityaa

Yap dewasa itu penting dalam segala situasi. Eits dewasa pemikirannya ya guys karena dewasa bukan tentang usia. Baper biasanya juga muncul karena kurangnya kedewasaan. Ketika kamu dikritik atau seseorang mengomentari sesuatu hal, kamu langsung baper dan itu sangat salah guys.

Dan disini yang rugi diri kalian sendiri loh guys. Selain kalian memutus silaturahim kalian juga akan terkena penyakit hati. Jadi slow saja guys jangan ambil pusing, ambil baiknya buang jauh-jauh jeleknya.

Menikmati Proses

Menikmati proses. Apapun itu nikmatilah jangan mudah baper seperti halnya ketika kamu PDKT atau sedang pada masa sulit dan orang lain seenaknya berkomentar. Enjoy saja guys nikmati prosesnya bila dalam percintaan.

Jika memang dia jodohmu mau pergi sejauh apapun juga ya pasti akan kembali. Dan ketika orang mengomentarimu biarkan saja, nikmati prosesnya karena sukses itu tidak mudah. Semua butuh proseskan, dan yakinlah proses tidak akan menghianati hasil. Believe it ya guys break a leg.

Berhenti Stalking dan Move On

Siapa nih yang masih sering stalking mantan. Nah mulai sekarang berhenti stalking deh guys, biar tidak mudah baper kan niatnya mau move on. Dan lagi masa lalu jadikan pengalaman guys.

Jadi saling beriringan nih diterapinya. Jangan stalking supaya mudah move on dan kamu tidak akan baper-baperan lagi guys percaya deh. Semangat move on biar tidak mudah baper ya guys biar jauh-jauh dari penyakit hati.

Buat Target Yang Ingin Kamu Capai

Tips yang terakhir nih guys positif banget nih banyak dampak baiknya loh guys, buat target pencapianmu selajutnya dan fokus buat mencapai targetmu guys. Selain kamu bisa menutup mulut para nitizen yang suka berkomentar nih, dia yang suka membuat kamu baper juga bakalan ngelirik kamu.

Target pencapainmu yang tinggi juga bisa membuat orang sekelilingmu bahagia, apalagi dirimu sendiri worth it bangetkan guys. Tidak ada deh baper-baper lagi.

@mhomhoo___

Nah itu beberapa tips supaya kita tidak baper-baper lagi guys. Baper memang wajar tapi jika terus baper itu tidak wajar bisa merusak hati dan pikiranmu. Jadikan masa lalu sebagai pengalaman guys dan yakinlah ketika kamu menikmati semua prosesmu dan semua akan indah pada waktunya.

Dicoba tips ini ya guys biar tidak terlalu pahit dalam menghadapi kehidupan yang pada dasarnya syahdu ini. Selamat mencoba.